Poligami di Malaysia Serta Relevansinya Dengan Pemenuhan Hak Gender

Authors

  • Ismail Uno Pascasarjana IAIN Sultan Amai Gorontalo
  • Dedi Sumanto Pascasarjana IAIN Sultan Amai Gorontalo

Keywords:

Poligami, Malaysia, Gender

Abstract

Ketentuan poligami di Malaysia  yang terkait dengan perlindungan dan pemenuhan hak – hak seorang wanita / isteri dalam perspektif gender. Negara Malaysia membolehkan poligami akan tetapi ketentuan kebolehan melakukan poligami di malaysia lebih menekankan pada syarat yang berkaitan dengan fisik. Seperti alasan dikarenakan mandul, uzur, gila, dan tidak bisa melayani kewajiban sebagai seorang isteri atau ibu rumah tangga. Kebolehan poligami tersebut mengutamakan pemenuhan hak suami dengan memberikan solusi bagi penyaluran hasrat seks suami. Sedangkan dalam pemahaman sejarah poligami dilaksanakan dengan alasan dakwah keagamaan dan melindungi jandan dan anak yatim. Peraturan tersebut merupakan bentuk ketidakadilan dan pendiskriminasian terhadap isteri. Isteri berada dalam posisi yang lemah tidak memiliki pilihan dan menjadi korban peraturan tersebut. Untuk itu diperlukan untuk menambahkan syarat – syarat pligami yang kiranya tidak merugikan ataupu mendiskriminasi seorang isteri.

Downloads

Published

2021-08-01

How to Cite

Uno, I., & Sumanto, D. (2021). Poligami di Malaysia Serta Relevansinya Dengan Pemenuhan Hak Gender. AS-SYAMS, 2(2), 41–51. Retrieved from https://ejournal.iaingorontalo.ac.id/index.php/AS-SYAMS/article/view/316

Issue

Section

Articles