MAKNA FILOSOFIS PROSESI ADAT PERNIKAHAN DI KABUPATEN GORONTALO PERSPEKTIF AL-URF

Authors

  • Ishak Tahir Pascasarjana IAIN Sultan Amai Gorontalo
  • Zulkarnain Suleman Pascasarjana IAIN Sultan Amai Gorontalo
  • Muhammad Gazali Rahman Pascasarjana IAIN Sultan Amai Gorontalo

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali dan mengungkap makna-makna filosofis prosesi adat pernikahan di Gorontalo, mendeskripsikan dan menganalisis prosesi adat pernikahan di Gorontalo menurut tinjauan al-urf.Tesis ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif empiris yang dilakukan di Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini menggunakan pendekatan filsafat, budaya, dan hukum Islam, dengan menggunakan dua sumber data (primer dan sekunder), kemudian dalam mengumpulkan data melalui tiga teknik yaitu; observasi, wawancara, dan dokumentasi, dalam menganalisis data dengan cara mengumpulkan data-data, didalami, dikaji, dipahami,dan disimpulkan dengan cara deskriptif untuk mendapatkan keakuratan data, kemudian disimpulkan untuk menjadi hasil penelitian.Hasil penelitian ini adalah pohutu moponika yakni mongilalo, modutu dan mopotamelo termasuk kedalam urf yakni dari segi bentuknya yaitu urf fi’li, dari segi cakupannya yaitu urf khas, dan dari segi kualitasnya yaitu urf shahih.

Downloads

Published

2024-08-01

How to Cite

Tahir, I., Suleman, Z. ., & Gazali Rahman, M. . (2024). MAKNA FILOSOFIS PROSESI ADAT PERNIKAHAN DI KABUPATEN GORONTALO PERSPEKTIF AL-URF. AS-SYAMS, 5(2), 48–57. Retrieved from https://ejournal.iaingorontalo.ac.id/index.php/AS-SYAMS/article/view/1793

Issue

Section

Articles