Keluarga Sakinah Pasangan Suami Istri Yang Suami Seorang Narapidana Di Lapas Klas IIa Gorontalo Dalam Perspektif Masqashid Syariah

Authors

  • Yusuf Sadu Pascasarjana IAIN Sultan Amai Gorontalo
  • Lahaji Lahaji Pascasarjana IAIN Sultan Amai Gorontalo

Abstract

Rumah tangga Pasangan suami istri yang suaminya seorang Narapidana di LAPAS Kelas IIA Gorontalo dalam membentuk keluarga sakinah dan upaya Pasangan suami istri yang suaminya seorang Narapidana di LAPAS Kelas IIA Gorontalo dalam membentuk keluarga sakinah

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research), dimana penelitian ini langsung dilakukan di masyarakat dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Subjek dalam penelitian ini adalah narapidana di LAPAS Kelas IIA Gorontalo dan Teknik pengumpulan datanya berupa Wawancara, dokumentasi dan observasi  dan Analisis Data menggunakan analisis deskriptif kualitatif

 Hasil penelitian ini adalah Pertama, Rumah tangga pasangan suami istri yang suaminya seorang narapidana di LAPAS Klas IIA Gorontalo dalam membentuk keluarga sakinah adalah 1) Keluarga yang senantiasa menumbuh kasih sayang dan saling pengertian. 2) Keluarga yang selalu dalam tuntunan agama 3) Keluarga yang ekonominya berkecukupan serta pendidikan yang layak, dan 4) Keluarga yang terjamin dalam kesehatan serta memiliki jiwa soasial. Dengannya pasangan suami istri yang suaminya seorang narapidana memahami keluarga sakinah itu tergantung pada rasa penerimaan diri pasangan terhadap keadaan pasangan masing-masing. Kedua, Upaya suami istri yang suaminya seorang narapidana dalam membentuk keluarga Sakinah berupa 1) Pemenuhan Ekonomi keluarga, suami yang tetap berpenghasilan walaupun pas-pasan karena terhalang kebebasan dan sikap istri mampu menerima, turut bekerja memnuhi kebutuhan keluarga 2) Memperbaiki komunikasi, hidup terpisah dalam waktu tertentu diperlukan kominikasi yang baik dan saling percaya 3) Kesadaran diri menjaga keutuhan keluarga karena anak, menjamin sumber kebahagiaan anak dengan tetap menjaga keutuhan rumah tangga  dan 4) Lebih mendekatkan diri kepada Allah, mendektkan diri kepada sang pencipta dan memperbanyak doa adalah salah satu cara menyelamatkan sebuah pernikahan, Dengan demikian upaya yang dilakukan tersebut telah sesuai dengan tujuan hykum islam melalui pendekatan Muqashid Syariah yakni Menjaga agama atau hifzh al-din, menjaga akal atau hifzh al-‘aql, menjaga turunan atau hifzh al-nasl, menjaga harta atau hifzh al-mal, menjaga kejiwaan atau hifzh an-nafs

Downloads

Published

2023-02-01

How to Cite

Sadu, Y. ., & Lahaji, L. (2023). Keluarga Sakinah Pasangan Suami Istri Yang Suami Seorang Narapidana Di Lapas Klas IIa Gorontalo Dalam Perspektif Masqashid Syariah. AS-SYAMS, 4(1), 46–65. Retrieved from https://ejournal.iaingorontalo.ac.id/index.php/AS-SYAMS/article/view/1404

Issue

Section

Articles