Implementasi Metode Tanya Jawab Dalam Meningkatkan Pembelajaran Materi Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw Pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Kelas IV MI Al Muhajirin Palu
Keywords:
Metode Tanya Jawab, Hasil Belajar, Materi Isra’ Mi’rajAbstract
Artikel ini membahas implementasi metode tanya jawab dalam meningkatkan pembelajaran materi Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Dalam penelitian ini, guru dan siswa dari sebuah Sekolah Madrasah Ibtidaiyah kelas IV MI Al Muhajirin Palu, menjadi subjek penelitian. Data dikumpulkan melalui observasi kelas, wawancara dengan guru, dan analisis dokumen seperti catatan pembelajaran dan tugas siswa. Data dianalisis dengan pendekatan deskriptif kualitatif untuk menggambarkan bagaimana metode tanya jawab diimplementasikan dan dampaknya terhadap pembelajaran materi Isra' Mi'raj. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode tanya jawab digunakan dengan mengajukan pertanyaan terbuka yang mendorong pemikiran kritis dan refleksi siswa. Ini mengaktifkan keterlibatan siswa dalam diskusi dan mendorong pemahaman mendalam tentang aspek-aspek historis dan spiritual dari peristiwa Isra' Mi'raj. Siswa terlibat aktif dalam menjawab pertanyaan dan berpartisipasi dalam diskusi dengan teman sekelas, membantu mereka untuk berbicara dengan percaya diri dan berpikir secara lebih analitis. Metode ini juga membantu siswa untuk merenung tentang implikasi peristiwa Isra' Mi'raj dalam konteks kehidupan sehari-hari, yang pada akhirnya meningkatkan pemahaman mendalam tentang makna spiritual dari peristiwa tersebut. Kesimpulannya, implementasi metode tanya jawab dalam pembelajaran materi Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam memberikan dampak positif. Pendekatan ini mendorong keterlibatan aktif siswa, meningkatkan pemahaman mendalam, dan memfasilitasi diskusi produktif. Artikel ini merekomendasikan penelitian lebih lanjut untuk melihat dampak jangka panjang metode ini terhadap pemahaman siswa dan potensi penerapannya dalam konteks pembelajaran lainnya