MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI PENERAPAN METODE PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI ZIKIR DAN DOA SETELAH SALAT MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI

Penulis

  • Ciyen Yunus

Abstrak

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas Metode Problem Based Learning (PBL) dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada materi zikir dan doa setelah salat di kelas 2 SDN 2 Kabila Bone. Penelitian termasuk jenis Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Subjek dari penelitian ini adalah fase A SDN 2 Kabila Bone Tahun Ajaran 2022/2023, yang terdiri dari 10 peserta didik. Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan siklus yang meliputi pra siklus, siklus I, dan siklus II. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan motivasi belajar secara signifikan. Pada tahap pra siklus, tingkat ketuntasan belajar hanya mencapai 40%, di mana 4 dari 10 peserta didik berhasil mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Pada siklus I, ketuntasan meningkat menjadi 60% dengan 6 peserta didik mencapai KKM. Peningkatan maksimal terjadi pada siklus II, dengan tingkat ketuntasan mencapai 100%, di mana seluruh peserta didik mencapai KKM. Berdasarkan temuan ini, Metode Problem Based Learning terbukti efektif dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik, khususnya pada materi zikir dan doa setelah salat. Penelitian ini memberikan kontribusi positif bagi pengembangan strategi pembelajaran berbasis masalah di tingkat sekolah dasar.

Diterbitkan

2024-06-30