PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) KE MADINAH UNTUK MENINGKATAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS IV SDIT AL QALAM KENDARI

Penulis

  • Ramlia SDIT Al Qalam Kendari

Abstrak

Latar pemikiran dari penelitian ini adalah karena di SDIT Al Qalam Kendari rerata prestasi belajar PAI pada tahun pelajaran 2022/2023 adalah sebesar 80 dan masih termasuk kategori cukup untuk mapel PAI, artinya, prestasi belajar PAI peserta didik masih perlu ditingkatkan. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Meningkatkan hasil belajar peserta didik dalam mempelajari kisah hijrah nabi Muhamad SAW ke Madinah dengan menggunakan metode Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL); 2) Meningkatkan partisipasi aktif peserta didik dalam pembelajaran kisah hijrah nabi Muhamad SAW ke Madinah dengan menggunakan metode Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL) dan 3) Meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap kisah hijrah nabi Muhamad SAW ke Madinah dengan menggunakan metode Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL). Jenis metode yang digunakan dalam pengumpulan data disesuaikan dengan sifat penelitian yang dilakukan. Teknik yang digunakan peneliti ini dalam mengumpulkan data adalah dengan tehnik observasi, wawancara, dan tes serta dokumentasi. Tehknik analis data yang digunakan berupa analisis deskriptif yang dimaksudkan untuk memberikan gambaran hasil belajar pembelajaran PAI yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran PBL. Dari hasil penelitian, tingkat ketuntasan hasil belajar peserta didik pada siklus I diketahui pretest sebesar 41,66%, dan posttest sebesar 66,6 % serta pada siklus posttest mengalami kenaikan sebesar 83,3%. Jadi tingkat ketuntasan hasil belajar peserta didik dari siklus I dan siklus II terjadi peningkatan 16,7%, maka target yang diinginkan telah tercapai untuk ketuntasan hasil belajar peserta didik, karena pada akhir siklus telah mencapai sesuai target yang ditentukan yaitu 75%. Serta Penerapan Problem Based Learning dapat meningkatkan aktivitas belajar peserta didik pada mata Pelajaran PAI materi Kisah Hijrah Nabi MuhammadSAW kelas IV. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata aktivitas belajar siswa pada siklus I yaitu 69, 1% dan naik menjadi 83,0 % pada siklus II.

Diterbitkan

2023-11-30