MENERAPKAN MODEL PBL(PROBLEM BASED LEARNING) UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PADA MATERI MAKANAN DAN MINUMAN HALAL DAN HARAM SISWA KELAS VI DI MIS KARYA THAYYIBAH SALUMBONE
Abstract
PBL (Problem based learning) adalah pembelajaran aktif progresif dan pendekatan pembelajaran berpusat pada masalah yang tidak terstruktur yang digunakan sebagai titik awal dalam proses pembelajaran, dengan problem based learning dapat mengembangkan keterampilan berfikir kritis siswa dalam membedakan makanan yang halal dan haram. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan problem based learning dalam materi makanan halal dan haram yang meliputi bagaimana perencanaan, penerapan, serta evaluasi pembelajaran di Mis Karya Thayyibah Salumbone. Metode penelitian yang digunakan adalah deskripsi kualitatif, yakni metode yang bertujuan untuk menjelaskan suatu kegiatan atau keadaan tertentu lalu menganalisis data dan suatu kejadian dengan tulisan. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus yang hanya menfokuskan pada satu fenomena yang ingin diteliti. Tehnik pengumpulan data dalam penelitian menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah siswa kelas IV Mis Karya Thayyibah Salumbone. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Model PBL secara signifikan meningkatkan minat belajar siswa terhadap materi Makanan dan Minuman Halal dan Haram. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan metode pembelajaran yang dapat meningkatkan minat belajar siswa terhadap materi agama secara efektif.