KEBIJAKAN MONETER DAN PENGARUHNYA TERHADAP SUKU BUNGA KREDIT KONSUMEN DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.54045/mutawazin.v5i2.2044Keywords:
Kebijakan Moneter, Suku Bunga, KreditAbstract
Kebijakan moneter adalah instrumen penting yang digunakan oleh bank sentral untuk menjaga stabilitas ekonomi. Dalam konteks Indonesia, Bank Indonesia berperan strategis melalui pengendalian inflasi dan stabilitas nilai tukar sebagai tujuan utama kebijakan moneter. Salah satu instrumen utama adalah suku bunga acuan, yang memengaruhi berbagai aspek ekonomi, termasuk kredit konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kebijakan moneter terhadap suku bunga kredit konsumen di Indonesia dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode analisis time series selama periode 2012–2022.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan suku bunga acuan Bank Indonesia berdampak signifikan pada tingkat suku bunga kredit konsumen, meskipun terdapat gap yang cukup besar. Rata-rata penurunan suku bunga kredit konsumen lebih lambat dibandingkan kenaikan, mengindikasikan adanya rigiditas pada proses transmisi kebijakan moneter. Faktor utama yang memengaruhi gap tersebut meliputi rigiditas suku bunga (35%), biaya operasional bank (30%), persepsi risiko (20%), dan persaingan pasar (15%). Selain itu, analisis mekanisme transmisi mengungkapkan bahwa respons terhadap perubahan kebijakan bervariasi, dengan waktu penyesuaian lebih cepat pada bank besar dibandingkan bank kecil.
Penelitian ini memberikan pemahaman mendalam tentang efektivitas kebijakan moneter dalam memengaruhi kredit konsumen. Efektivitas transmisi meningkat setelah peralihan ke BI 7-Day Reverse Repo Rate pada tahun 2016, namun tantangan masih ada, terutama dalam mengatasi rigiditas suku bunga dan mempercepat respons bank terhadap kebijakan. Bank Indonesia disarankan untuk mengembangkan strategi kebijakan yang lebih adaptif, seperti insentif bagi bank yang responsif dalam menurunkan suku bunga kredit, guna meningkatkan akses masyarakat terhadap kredit. Temuan ini relevan bagi otoritas moneter dan sektor perbankan dalam menyusun strategi kebijakan untuk mendukung stabilitas ekonomi dan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Kata kunci: Kebijakan, Moneter, Suku Bunga, Kredit.
References
Damanik, D (2024). Kebijakan moneter. Ekonomi moneter.
Dwihapsari, R, Kurniaputri, MR, (2021). Analisis efektivitas kebijakan moneter dalam perspektif
konvensional dan Syariah terhadap inflasi di Indonesia tahun 2013-2020. Jurnal Ilmiah
Ekonomi, jurnal.stie-aas.ac.id.
Erawati, N, & Llewelyn, R, (2002). Analisa pergerakan suku bunga dan laju ekspektasi inflasi untuk
menentukan kebijakan moneter di Indonesia. Jurnal Manajemen dan
jurnalmanajemen.petra.ac.id.
Estiarawati, AW, & Soebagiyo, ME Daryono, (2022). Analisis Pengaruh Kebijakan Moneter Terhadap
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2000-2019.
Hadi, SS (2017). Kebijakan Moneter dan Pengaruhnya Terhadap Perekonomian Indonesia Secara Global.
Jurnal Moneter, ejournal.bsi.ac.id.
Husna, A, Atika, A, Wahyudi, S, (2021). Pengaruh Kebijakan Moneter Terhadap Kinerja Bisnis
Perbankan Syariah. Jurnal Riset Akuntansi.
Karim, K, Rahmasari, N, Kasem, K, & Sari, RN, (2024). Analisis Kebijakan Moneter dan
Pengaruhnya Terhadap Perekonomian Indonesia Periode 2021-2022. Moneter: Jurnal Ekonomi
dan Keuangan.
Setiawan, RY, & Karsinah, K, (2016). Mekanisme Transmisi Kebijakan Moneter dalam Mempengaruhi
Inflasi dan Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia. Economics Development Analysis …,
journal.unnes.ac.id.
Warjiyo, P, (2017). Mekanisme transmisi kebijakan moneter di Indonesia.