AKASYAH: Jurnal Akuntansi, Keuangan dan Audit Syariah

Menelisik Potensi Fraud Pada Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Di Masa Pandemi Covid-19

Sri Apriyanti Husain — Wed, 04 Sep 2024 00:00:00 +0800

Besarnya anggaran yang digelontorkan oleh Pemerintah Indonesia dalam menangani covid-19 diduga melahirkan potensi fraud yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Apalagi berkenaan dengan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa yang notabennya harus diberikan kepada keluarga yang benar-benar terdampak Covid-19 malah disalahgunakan oleh oknum tertentu. Penelitian ini berfokus pada kemungkinan adanya praktik fraud pada program bantuan langsung tunai dana desa selama masa pandemic covid-19. Dengan menggunakan metode kualitatif melalui pendekatan studi literatur, peneliti mencoba menelisik kemungkinan terjadinya praktik fraud pada program bantuan langsung tunai selama musim pandemi covid-19. Hasil penelitian ini menunjukkan praktik fraud yang mungkin saja terjadi pada program Bantuan Langsung Tunai Dana Desa yakni Korupsi dan Penyalahgunaan Jabatan. Selain itu, peneliti menemukan bahwa untuk meminimalisir terjadinya fraud dalam program ini, maka strategi yang pertama yang harus dilakukan adalah Pemerintah harus menetapkan peraturan yang tegas baik itu yang bersifat sanksi dan punishment dan memberi apresiasi kepada pihak yang mengelola Bantuan Langsung Tunai Dana Desa. Kedua, dengan menanamkan nilai-nilai budaya lokal daerah. Ketiga, dengan membangun Sistem Pengendalian Internal.

PERLAKUAN AKUNTANSI PEMBIAYAAN AKAD MURABAHAH PADA BMT DANA SYARIAH BERDASARKAN PSAK 102

Wed, 04 Sep 2024 00:00:00 +0800

Murabahah is one type of contract in Islam which is currently the most widely used by Islamic Financial Institutions with Islamic financing schemes. The purpose of this research is to find out how the implementation of murabahah financing is applied to BMT Dana Syariah Pedan, Klaten, Central Java and the accounting treatment of murabahah contracts based on PSAK 102. This research was conducted in Keden Village, Pedan District, Klaten Regency, Central Java. The research method used in this study is empirical juridical, which is an approach by examining primary data in the field. Then the source of the material used by collecting data through observation, interviews, and literature studies. The data analysis technique uses descriptive qualitative analysis. The results of this study indicate that the implementation of murabahah financing at BMT Dana Sayraih Pedan, Klaten must be flexible and prudent with the 5C (character, capital, capacity, collateral, and economic condition) assessment of members who apply for financing, in addition to the accounting treatment of murabahah contracts in BMT Dana Syariah it complies with PSAK 102, because the parties bound by the contract have stated the profit margin and cost of goods at the time the contract took place. Suggestions for further research are to carry out a comparative analysis using several research objects, so that it is expected to obtain balanced results regarding the treatment of murabahah accounting in several Islamic Financial Institutions.

ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PERUMDA) TPKB

Dwi Fitria Maulida — Wed, 04 Sep 2024 00:00:00 +0800

ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sistem pengendalian internal penerimaan dan
pengeluaran kas pada Perusahaan Daerah Air Minum (Perumda) TPKB. Penelitian ini
dimaksudkan untuk mengetahui apakah sistem pengendalian intern kas terkait penerimaan dan
pengeluaran kas yang dijalankan di Perusahaan Daerah Air Minum (Perumda) TPKB sudah
sesuai dengan teori COSO. Pengendalian internal merupakan suatu sistem dan prosedur yang
diterapkan oleh manajemen perusahaan dalam rangka menjaga kekayaan perusahaan dari tindak
kecurangan, pencurian, kesalahan baik disengaja maupun tidak, keteledoran maupun kecerobohan
atau kelalaian petugas, serta bertujuan untuk meningkatkan keefisiensian dari operasional
perusahaan juga untuk mendukung dipatuhinya kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan
sebelumnya oleh pihak perusahaan. Penelitian ini menggunakan penelitian analisis deskriptif
dengan pendekatan kualitatif dengan tekhnik analisis komparatif.. Hasil dari penelitian yang telah
dilakukan menunjukkan bahwa pengendalian internal kas dalam prosedur penerimaan dan
pengeluaran kas pada Perusahaan Daerah Air Minum (Perumda) TPKB telah sesuai dengan teori
COSO, akan tetapi masih ada komponen yang belum sesuai yaitu pada komponen Aktivitas
Pengendalian, dan juga komponen informasi dan komunikasi.
Kata kunci: Pengendalian Internal Penerimaan dan Pengeluaran Kas.

The Effect of Marketing IB Hijrah Savings Products on Customer Trust and Purchase Tension Through the Referral Program at Bank Muamalat Mojokerto

ceta indra lesmana — Wed, 04 Sep 2024 00:00:00 +0800

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pemasaran Produk Tabungan IB Hijrah terhadap Kepercayaan Nasabah dan Ketegangan Pembelian melalui Referral Program di Bank Muamalat KCP Mojokerto. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan data primer. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode SEM melalui alat analisis smartPLS 4.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemasaran produk tabungan IB Hijrah berpengaruh signifikan terhadap kepercayaan nasabah. Pemasaran produk tabungan IB Hijrah berpengaruh signifikan terhadap ketegangan pembelian. Pemasaran produk tabungan IB Hijrah berpengaruh signifikan terhadap program referral. Program Referral tidak berpengaruh signifikan terhadap kepercayaan pelanggan. Program rujukan berpengaruh signifikan terhadap niat pembelian. Pemasaran produk tabungan IB Hijrah tidak mampu memediasi kepercayaan nasabah berpengaruh signifikan terhadap program referral. Pemasaran produk tabungan IB Hijrah mampu memediasi intensi pembelian hingga memberikan pengaruh yang signifikan terhadap program referral.

Analisis Perhitungan Hargar Pokok Produksi Air Sebagai Dasar Penentuan Harga Jual Air Pada Perumda Tirta Pakuan Kota Bogo

Nafisatul Amini, Andy Lasmana, Maria Magdalena Melani — Wed, 04 Sep 2024 00:00:00 +0800

This research was conducted to find out the calculation of the cost of production of water as a basis for determining the selling price of water at the Tirta Pakuan Regional Drinking Water Company (Perumda), Bogor City. This research is intended to find out the calculation of the cost of production of water using the full costing method. Perumda Tirta Pakuan, Bogor City, has used the tariff set by the Bogor Regency government, namely based on the basic price of water production. This study uses descriptive analysis research with a quantitative approach. The results of the research that has been carried out show that the cost of water production at Perumda Tirta Pakuan Bogor City in 2019 is Rp. 4,025.73/m3, in 2020 Rp. 4,098.24/m3 , and in 2021 it is Rp. 3,952.81/m3 higher than the cost of producing water according to the full costing theory or method, namely in 2019 Rp. 2,509.78, in 2020 Rp. 2,407.10, and in 2021 it is Rp. 2,340.34. Meanwhile, the selling price of Perumda Tirta Pakuan water, Bogor City, by calculating the average tariff, namely in 2019, is Rp. 6,856.32, in 2020 Rp. 6,471.84, and in 2021 it is Rp. 6651.32. It can be seen that the cost of production is below the selling price of water. So that the selling price can fully cover operating expenses, which means the company will experience profits in 2019-2021.

Analisis Penerapan Akuntansi Terhadap Akuntabilitas dan Pengelolaan Keuangan Masjid Raya Al-Huda Mandailing Natal Berdasarkan ISAK 35

widya agusani, Yenni Samri Juliati Nasution, Nurul Jannah — Wed, 04 Sep 2024 00:00:00 +0800

Hasil penelitian bertujuan untuk mengetahui akuntabilitas penyusunan pada pengelolaan keuangan Masjid Raya Al-Huda Mandailing Natal berdasarkan ISAK 35 dan juga untuk mengetahui pengelolaan laporan keuangan yang ada di Masjid Raya Al-Huda Mandailing Natal berdasarkan ISAK 35. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yang melibatkan para takmir Masjid Raya Al-Huda. Data didapatkan melalui observasi, wawancara, dokumen, dan kepustakaan. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan juga uji keabsahan data. Hasil dari penelitian berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa akuntabilitas dan pengelolaan keuangan Masjid Raya Al-Huda Mandailing Natal masih secara akumulatif atau sederhana. Penyusunan laporan keuangan Masjid Raya Al-Huda masih dilakukan secara sederhana yaitu Pencatatan keuangaan Masjid Raya Al-Huda dilakukan apabila adanya kas masuk dan kas keluar. Penerapan akuntansi yang dilakukan bendahara masjid hanya sekedar pencatatan biasa karena yang terpenting rincian dari penyajian laporannya benar dan jelas. Sikap akuntabilitas yang diterapkan oleh pengurus masjid sebagian masyarakat sudah merasa puas dengan pengelolaannya. Walaupun penerapan akuntansi dalam pengelolaan keuangan masjid ini belum sempurna. Tetapi para pengurus masjid mengelola keuangan Masjid Raya Al-Huda ini dengan teliti untuk dituliskan dalam pembukuan besar. ISAK 35 belum diterapkan pada Masjid Raya Al-Huda karena para pengurus belum memahami istilah tersebut.

AKUNTANSI KEGORONTALOAN (Membangun Akuntansi berbasis Nilai-nilai Budaya Lokal Gorontalo: Mendesakkah?)

Mohamad Anwar Thalib — Wed, 04 Sep 2024 00:00:00 +0800

Tujuan penelitian ini adalah untuk menyajikan sejumlah argumen tentang pentingnya membangun keilmuan akuntansi berbasis nilai-nilai budaya lokal daerah Gorontalo. penelitian ini menggunakan paradigma Islam dengan jensi metode kualitatif. hasil kajian menunjukkan bahwa pertama, pada praktiknya masyarakat Gorontalo mengimplementasikan akuntansi berbasis nilai-nilai kearifan lokal berupa tolong menolong (huyula), belas asih (motoliango), kerukunan (rukuno), musyawarah (dulohupa), mufakat (heluma), dan keimanan pada Sang Pencipta. Kedua, akuntansi kegorontalo yang dipraktikkan oleh masyarakat setempat bertolak belakang dengan akuntansi barat yang hidup dengan nilai materialisme, egoisme, utilitarian, dan sekularisme. Ketiga, akuntansi kegorontaloan saat ini tengah berada oleh himpitan pengadopsian, pengimplementasian, dan pengembangan akuntansi barat. Keempat, membangun akuntansi kegorontaloan bukan sekadar penting namun mendesak untuk dilakukan dengan tujuan untuk melestarikan nilai-nilai budaya Gorontalo. Kesimpulan dari kajian ini adalah membangun akuntansi kegorontaloan penting dilakukan hal tersebut disebabkan untuk melestarikan nilai-nilai budaya lokal.